Contoh Hasil Analisis Kebutuhan Pengembangan Keprofesian (AKPK) Calon Pengawas SD

 Selamat Datang di Blog Teacher Education, Pada kesempatan ini admin akan berbagi file dan informasi mengenai Peningkatan Kompetensi untuk Calon Pengawas SD mealalui Hasil anailisi Kebutuhan Pengembangan Keprofesionalan. Dibawah ini adalah pemaparannya:

Contoh Hasil Analisis Kebutuhan Pengembangan Keprofesian (AKPK) Calon Pengawas SD

Berdasarkan   kesimpulan hasil Analisis Kebutuhan Pengembangan Keprofesian  (AKPK) pada kegiatan diklat calon pengawas sekolah menunjukkan beberapa indikator dari setiap kompetensi masih di bawah standar, sehingga perlu ditingkatkan. Peningkatan kompetensi ini dilakukan di sekolah magang ke 2 yaitu di SDN 1 Cikelet Kabupaten Garut.

Kegiatan AKPK di SDN 1 Cikelet  dilakukan dengan langkah-langkah sebagai berikut:

1. Persiapan

Kegiatan persiapan untuk melakukan magang di SDN 1 Cikelet  meliputi:

• Calon pengawas sekolah mengidentifikasi hasil AKPK pada indikator kompetensi yang harus ditingkatkan
• Menyusun panduan wawancara untuk kepala SDN 1 Cikelet  berkaitan dengan indikator kompetensi yang harus ditingkatkan
• Menyusun instrumen observasi berkaitan dengan indikator kompetensi yang akan ditingkatkan.
• Menentukan sasaran sebagai nara sumber wawancara dan observasi, serta studi dokumen yang akan dilakukan.
• Membuat daftar hadir pelaksanaan wawancara dan observasi selama kegiatan peningkatan indikator kompetensi terkait.
• Calon pengawas sekolah menyampaikan permohonan ijin melaksanakan kegiatan magang dalam rangka OJT-2 diklat calon pengawas sekolah.
• Menyampaikan surat tugas dari Dinas Pendidikan Kabupaten Garut berkaitan dengan kegiatan OJT-2 Diklat Calon Pengawas Sekolah di SD Negeri 1 Cikelet Garut  kepada Kepala SD Negei 1 Cikelet.
• Menentukan dan menyampaikan jadwal pelaksanaan kunjungan untuk pelaksanaan wawancara dan observasi kepada kepala sekolah.
• Membuat surat keterangan melaksanakan kegiatan peningkatan AKPK dari SD Negeri 1 Cikelet Garut.

2. Pelaksanaan

Dalam melaksanakan peningkatan indikator kompetensi calon pengawas sekolah di SMP Negeri 11 Bogor dilakukan kegiatan sebagai berikut:

• Hari Selasa tanggal 14 September 2021, melakukan sosialisasi kegiatan OJT 2 di Sekolah magang dilanjutkan  wawancara dan study dokumen dengan kepala SD Negeri 1 Cikelet didampingi oleh Pengawas Bina tentang kompetensi  supervise manajerial
• Hari Rabu tanggal 15 September 2021, melakukan wawancara dan study dokumen dengan kepala SDN 1 Cikelet tentang kompetensi supervise manajerial
• Hari Kamis tanggal 16 September 2021, melakukan wawancara dan study dokumen dengan kepala SDN 1 Cikelet  tentang kompetensi manajerial
• Hari Jumat tanggal 17 September 2021, melakukan wawancara dan study dokumen dengan kepala SDN 1 Cikelet beserta wakil kepala sekolah dan tim pengembang kurikulum  tentang  8 Standar Nasional Pendidikan
• Mendokumentasikan semua kegiatan dan mengisi semua instrumen

3. Hasil

Tugas pokok pengawas berdasarkan Permen PAN dan RB Nomor 14 Tahun 2016 adalah melaksanakan tugas pengawasan akademik dan manajerial pada satuan pendidikan yang meliputi penyusunan program pengawasan, pelaksanaan pembinaan, pemantauan pelaksanaan 8 SNP, penilaian, pembimbingan dan dan pelatihan professional guru, evaluasi hasil pelaksanaan program pengawasan, dan pelaksanaan tugas kepengawasan di daerah khusus. Dengan demikian pengawas sekolah dituntut mempunyai kualifikasi dan kompetensi yang memadai untuk mampu melaksanakan tugas pengawasan. Kualifikasi dan kompetensi tersebut sesuai dengan Permendikbud Nomor 12 Tahun 2007, meliputi kompetensi kepribadian, kompetensi supervise akademik, kompetensi supervise manajerial, kompetensi evaluasi pendidikan, kompetensi penelitian dan pengembangan, dan kompetensi sosial. 

Dari hasil Analisis Kebutuhan Pengembangan Keprofesian (AKPK) yang diperoleh, oleh Calon Pengawas Sekolah dapat diidentifikasi kelemahan masing-masing indikator pada setiap kompetensi.

Kompetensi dan indikator yang harus ditingkatkan yaitu berhubungan dengan kompetensi manajerial. 

Hal ini dituangkan dalam bentuk instrument wawancara dan hasil wawancara dengan Kepala SD Negeri 1 Cikelet.

Berikut Instrumen yang digunakan dalam Hasil Analisis Kebutuhan Pengembangan Keprofesian (AKPK) Calon Pengawas SD:

1. Instrumen Wawancara Peningkatan Kompetensi Manajerial
2. Instrumen wawancara Analisis Kebutuhan Pengembangan Keprofesian (AKPK) Kompetensi Manajerial.dengan Pengawas Bina
3. Instrumen wawancara Analisis Kebutuhan Pengembangan Keprofesian (AKPK) Kompetensi  Manajerial dengan sekolah magang
4. Surat Keterangan
5. Jadwal Kegiatan
6. Daftar Hadir
7. Foto-Foto Kegiatan

Contoh Hasil Analisis Kebutuhan Pengembangan Keprofesian (AKPK) Calon Pengawas SD sudah admin sediakan dalam bentuk file microsoft word/ dokumen yang bisa bapak ibu download pada tautan di bawah ini:

Contoh Hasil AKPK Calon Pengawas SD lengkap dengan Instrumen

File yang saya bagikan ini merupakan Calon Pengawas Sekolah Jenjang SD di Kabupaten Garut atas nama Bpk Marsodin, S.Pd.MM

Demikian informasi mengenai Contoh Hasil Analisis Kebutuhan Pengembangan Keprofesian (AKPK) Calon Pengawas SD yang saya bisa sampaikan, semoga bermanfaat untuk bapak ibu yang hendap mencalonkan dirinya sebagai Calon Pengawaws sekolah.

Share this post